Showing posts with label Keansoran. Show all posts
Showing posts with label Keansoran. Show all posts

Sunday, February 20, 2022

Tingkatan Kepengurusan Dalam Organisasi GP Ansor

Tingkatan Kepengurusan Dalam Organisasi GP Ansor

Tingkatan Kepengurusan Dalam Organisasi GP Ansor

Berikut tingkatan kepengurusan dalam organisasi Gerakan Pemuda Ansor berdasarkan Peraturan Dasar Gerakan Pemuda Ansor


TINGKAT, SUSUNAN DAN MASA KHIDMAT

TINGKATAN KEPENGURUSAN

Pasal 11

Tingkatan kepengurusan dalam organisasi Gerakan Pemuda Ansor terdiri dari:

1. Pimpinan Pusat (PP) adalah pengurus Gerakan Pemuda Ansor tingkat nasional berkedudukan di Ibukota Negara Republik Indonesia.

2. Pimpinan Wilayah (PW) adalah pengurus Gerakan Pemuda Ansor tingkat Provinsi berkedudukan di Ibukota Provinsi.

3. Pimpinan Cabang (PC) adalah pengurus Gerakan Pemuda Ansor tingkat kabupaten/kota yang berkedudukan di Ibukota Kabupaten/ Kota atau gabungan kabupaten/kota atau daerah khusus yang memenuhi pertimbangan historis, geografis dan/ atau pengembangan organisasi yang berkedudukan di tempat yang ditentukan.

4. Pimpinan Anak Cabang (PAC) adalah pengurus Gerakan Pemuda Ansor tingkat Kecamatan.

5. Pimpinan Ranting (PR) adalah pengurus Gerakan Pemuda Ansor tingkat Desa/Kelurahan.


Sumber : PD PRT PO GP Ansor Bab X Pasal 11

Read More

Sunday, November 17, 2019

Apa Saja Tugas Instruktur Ansor - Banser ?

Apa Saja Tugas Instruktur Ansor - Banser ?

Apa Saja Tugas Instruktur Ansor - Banser ? | www.ansor.web.id


Pengakaderan Ansor setiap minggu dilakukan dari sabang sampai merauke, bahkan pengkaderan Ansor - Banser juga dilakukan di luar negeri.

Aktifitas di akhir pekan pasti ada Pimpinan Cabang atau Satkorcab yang mengadakan pengkaderan. waktu 3 hati tidaklah cukup untuk menyerap ilmu, ketrampilan dan spirit yang ada. maka ada Rencana Tindak Lanjut (RTL) yang dilakukan kader setelah lulus dan dibaiat.

Diluar dari itu ada tugas instruktur yang telah mendidik dan melatih secara 3 hari baik di kegiatan PKD ataupun Diklatsar. Idealnya 1 instruktur menangani 10 kader untuk dibina dan monitoring. Tentu masing-masing daerah berbeda namun secara umum ini gambaran tugas instruktur baik dalam pelatihan maupun pasca, berikut adalah Tugas Instruktur :

1. Bertanggung jawab terhadap pengelolaan pelatihan.
2. Monitoring kader pasca pelatihan (Aktivitas sosial kemasyarakatan, keagamaan & pribadi).
3. Follow up pelatihan & Pendampingan Kader pasca pelatihan.

Terus Bergerak, bersama kita satu komando.
jangan berhenti untuk belajar, tingkatkan kemampuan dan ketrampilan kita dan upgrade ilmu pengetahuan tentang keansoran dan kebanseran.

salam satoe djiwa
www.ansor.web.id

#ansor #banser #ansorwebid #banserbanyumas #NahdlaltulUlama
Read More

Wednesday, November 13, 2019

Apa Itu Banser dan Tugasnya ?

Apa Itu Banser dan Tugasnya ?

apa itu banser dan tugasnya ? ansor.web.id


Banser atau Barisan Ansor Serbaguna merupakan tenaga inti GP Ansor sebagai penggerak, pengemban, dan pengaman program-program sosial kemasyarakatan yang keanggotaannya memiliki kualifikasi : disiplin dan dedikasi tinggi, ketahanan fisik dan mental yang tangguh, penuh daya juang dan dapat mewujudkan cita-cita GP Ansor dan kemaslahatan umum.

Sebagai tenaga inti, BANSER seharusnya merupakan kader elit GP Ansor, sebagaimana KOPASSUS di TNI AD, Korp Marinir di TNI AL, PASKHAS di TNI AU atau BRIMOB di POLRI. 


Banser adalah singkatan dari Barisan Ansor Serba Guna, yang merupakan organisasi semi-otonom di bawah Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor). Didirikan pada tahun 1962, Banser memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta mendukung kegiatan keagamaan dan sosial di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU). Organisasi ini dikenal dengan seragam khas berwarna doreng hijau yang mencerminkan identitasnya sebagai bagian dari NU.

Sejarah Singkat Banser

Banser lahir dari kebutuhan untuk memberikan pengamanan pada berbagai kegiatan yang diadakan oleh NU, terutama dalam konteks ketegangan politik di Indonesia pada masa itu. Meskipun awalnya berfungsi sebagai pengaman acara, Banser telah berkembang menjadi organisasi yang lebih luas, terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan. Banser juga dikenal berperan aktif dalam peristiwa-peristiwa penting, seperti penanganan bencana alam dan menjaga keamanan saat acara keagamaan.

Misi dan Tujuan Banser

Misi utama Banser adalah untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta membantu pemerintah dalam melaksanakan tugas-tugas keamanan. Beberapa tujuan dari didirikannya Banser antara lain:
  1. Menjaga Keamanan dan Ketertiban: Banser berperan dalam menjaga keamanan di lingkungan masyarakat melalui patroli dan pengawasan.
  2. Membantu Pemerintah: Banser mendukung pemerintah dalam menjaga ketertiban umum dan membantu aparat keamanan dalam situasi darurat.
  3. Pengembangan Potensi Pemuda: Organisasi ini berfokus pada pengembangan karakter dan kepemimpinan pemuda NU melalui pelatihan dan pendidikan.
  4. Memperkuat Identitas Keagamaan: Banser aktif dalam memperkuat penghayatan ajaran Islam di kalangan pemuda NU melalui berbagai kegiatan keagamaan.
  5. Kegiatan Sosial dan Kemanusiaan: Banser terlibat dalam berbagai kegiatan sosial, termasuk penanganan bencana alam dan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Tugas Utama Banser

Tugas-tugas utama yang diemban oleh Banser meliputi:
  1. Pengamanan Kegiatan Keagamaan: Menjaga keamanan selama acara keagamaan yang diselenggarakan oleh NU maupun masyarakat umum.
  2. Relawan Bencana: Berperan aktif sebagai relawan dalam penanggulangan bencana alam, seperti banjir, gempa bumi, dan situasi darurat lainnya.
  3. Patroli Keamanan: Melakukan patroli untuk memastikan keamanan lingkungan sekitar, terutama saat ada acara besar atau keramaian.
  4. Pendidikan dan Pelatihan: Mengadakan pelatihan bagi anggota untuk meningkatkan keterampilan kepemimpinan dan kemampuan sosial mereka.
  5. Kegiatan Sosial: Menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial untuk membantu masyarakat, seperti pembagian sembako, layanan kesehatan gratis, dan pendidikan bagi anak-anak kurang mampu.

Kesimpulan

Banser memainkan peranan penting dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta mengembangkan potensi pemuda di Indonesia. Dengan semangat kebangsaan dan komitmen terhadap nilai-nilai keagamaan, Banser terus berupaya menjadi garda terdepan dalam menjaga kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sambil tetap menjalankan misi kemanusiaan yang mulia.


Read More

Tuesday, November 12, 2019

Bagaimana Cara Penulisan Salam  pada Surat Menyurat GP. Ansor ?

Bagaimana Cara Penulisan Salam pada Surat Menyurat GP. Ansor ?



1. Surat dibuka dengan Assalamu’alaikum Warahmatullahi
Wabarokatuh atau disingkat Assalamu’alaikum Wr. Wb.,
dengan tulisan miring (italic).

2. Surat ditutup dengan Wallahul Muwaffiq Ila Aqwamith Thariq,
dan di bawahnya Wassalamu’alaikum Warahmatullahi
Wabarokatuh atau disingkat Wassalamu’alaikum Wr. Wb.,
dengan tulisan miring (italic).

3. Pada surat-surat khusus (surat keputusan, surat pengesahan,
surat tugas, surat untuk pihak tertentu dll.) hanya digunakan
pembuka Bismillahirrahmanirrahim, dengan tulisan miring (italic)
atau pembuka Dengan Hormat,.
Read More